Sports Arena – Petenis peringkat 7 dunia, Cori Gauff memenangkan gelar pertama pada musim 2023 di ASB Classic, Auckland dengan kemenangan telak.
Petenis AS tampil dominan ketika membantai petenis berkebangsaan Spanyol, Rebeka Masarova dengan hasil telak 6-1, 6-1 di final ASB Classic. Gelar tersebut menjadi gelar pertama petenis AS sejak menjadi juara di Parma musim 2021 sekaligus gelar pertama di turnamen hard-court sejak ia memenangkan gelar turnamen WTA pertama dalam kariernya di Linz musim 2019.
Kemenangan dua set langsung atas petenis peringkat 130 dunia, Masarova menutup pekan dominan petenis berusia 18 tahun. Ia tidak kehilangan satu set pun di sepanjang lima pertandingan yang ia lakoni di ASB Classic musim 2023 dan hanya kehilangan 22 game saja.
Baca Juga:
- Shin Tae-yong: Saya Menyampaikan Permintaan Maaf Kepada Fans Indonesia
- Ginting dan Jojo Sukses Menangi Laga Pembuka
- Main Cantik, Gregoria Akhiri Perlawanan He Bing Jiao
“Sejujurnya, pekan yang luar biasa bagi saya meskipun diguyur hujan,” aku Gauff. “Saya tidak bisa meminta hal yang lebih baik untuk mengawali musim saya. Gelar pertama di turnamen hard-court saya dapatkan ketika saya berusia 15 tahun. Saya merasa senang bisa sukses di lapangan yang saya cintai.”
Bermain sebagai petenis unggulan pertama di ASB Classic, petenis AS berhasil menangani kondisi tidak terduga dan dihiasi hujan di sepanjang pekan setelah pihak turnamen terpaksa menggelar pertandingan di dalam ruangan agar tidak mengacaukan jadwal pertandingan.
Namun hujan menunda final ketika petenis unggulan pertama siap menghadapi Masarova yang tampil di final turnamen WTA untuk kali pertama dalam kariernya setelah melalui pekan yang mengagumkan. Setelah melalui babak kualifikasi, petenis berusia 23 tahun menundukkan petenis unggulan kedua, Sloane Stephens dan Karolina Muchova dalam perjalanan bertemu petenis unggulan pertama untuk kali pertama.
Petenis AS memperlihatkan kualitas dan pengalamannya dari awal pertandingan. Setelah hujan menunda awal final tersebut, petenis AS langsung tancap gas dan menyambar keunggulan 5-1 sebelum hujan kembali ketika ia siap melakukan servis pada peluang set point.
Namun gangguan singkat tersebut tidak cukup untuk menahan laju Gauff. Ketika kedua petenis kembali ke lapangan, petenis unggulan pertama dengan tenang memenangkan set pertama dan tidak mengambil langkah keliru di set kedua. Masarova mendapatkan peluang untuk menekan petenis AS dengan menciptakan lima peluang break point di game keenam, tetapi petenis AS mengamankan semuanya sebelum memastikan diri menjadi juara.
Kedua petenis kini akan menuju Melbourne untuk melakoni Australian Open. Masarova harus kembali melakoni babak kualifikasi, sementara petenis AS akan berlatih demi mempersiapkan diri untuk Grand Slam pertama musim 2023.
“Kemenangan ini memberi saya banyak kepercayaan diri. Anda tidak pernah tahu bagaimana pekan pertama anda. Bisa berjalan dengan baik atau buruk. Tetapi saya pikir pekan ini telah menjadi pekan yang luar biasa bagi kami berdua,” tutur Gauff.