Sports Arena – Gregoria Mariska Tunjung mengakui dirinya sempat tertekan sebelum akhirnya menang dan lolos ke perempat final Malaysia Masters 2023, Kamis (25/5).
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Gregoria melaju ke delapan besar setelah menundukkan Sim Yu Jin dari Korea Selatan dengan skor 21-15 dan 21-19. Pebulutangkis kelahiran Wonogiri tersebut memastikan tiket ke babak selanjutnya setelah berjuang 36 menit.
Gregoria bisa menyelesaikan gim pertama dengan mulus. Setelah skor imbang 2-2, dia kemudian melesat dan tak ternah terkejar oleh lawannya.
Berita Terkini:
- Kemenpora Gelontorkan Rp135 Miliar untuk Piala Dunia Basket
- Setelah Argentina, Timnas Indonesia Siap Tantang Brasil atau Portugal
- Timnas Voli Putra Indonesia Dipastikan Ikut Asian Games 2022 Hangzhou
Namun di gim kedua, Sim memberikan perlawanan lebih ketat. Sempat terjadi sembilan kali skor imbang. Sim juga sempat beberaa kali memimpin sebelum Gregoria menyelesaikan gim kedua dengan skor tipis 21-9.
“Bersyukur tadi bisa menang apalagi saya mendapat tekanan terutama di gim kedua. Lawan benar-benar mempelajari permainan saya dan dia sebenarnya bisa menerapkan strategi tapi beruntungnya keinginan saya untuk menang lumayan tinggi jadi saya tidak mau menyerah. Selalu mengingatkan diri sendiri untuk coba terus walau banyak mati sendiri,” kata Gregoria.

Pebulutangkis berusia 23 tahun ini juga mengakui Sim Yu Jin sebenarnya tidak mengubah pola hanya setelah interval gim kedua dia banyak melakukan kesalahan sendiri. “Saya sebetulnya sudah tahu cara mengatasinya seperti apa tapi beberapa poin saya terburu-buru ingin mendapat poin,” imbuhnya.
“Semakin ke sini saya semakin bisa mengesampingkan beban sebagai andalan pertama tunggal putri Indonesia. Di turnamen ini saya juga tinggal sendiri jadi bagaimana untuk fokus saja. Saya coba jadikan itu sebagai motivasi walau kadang memang kepikiran tapi kalau diingat-ingat, kalau terlalu dipikirkan pasti dampaknya tidak baik buat saya,” ujarnya lagi.
Di babak perempat final Jumat (26/5), Gregoria akan bertemu unggulan kedua, Wang Zhi Yi. Wakil Tiongkok tersebut melaju keperempat final setelah menundukkan Line Hojmark Kjaersfeldt, 21-18, 22-20.