Sports Arena – Manchester City meresmikan Josko Gvardiol pada Sabtu (5/8). Gvardiol dibeli dari RB Leipzig seharga 77 juta Pounds atau setara Rp1,4 triliun.
Bek berusia 21 tahun itu dikontrak sampai musim panas 2028. Bek asal Kroasia ini diyakini akan membuat lini belakang City makin kokoh.
“Saya selalu bermimpi untuk main di Liga Inggris. Ini adalah sebuah kebanggaan bagi saya untuk bergabung dengan Manchester City,” ujar Gvardiol dilansir dari situs resmi klub.
Berita Terkini:
- Alex Rins Sepakat Tunggangi Yamaha di Gelaran MotoGP 2024
- Laura Rhod, Kekasih Rasmus Hojlund yang Gemar Berlibur ke Indonesia
- Pujian Ganda Hadir Mengiringi Kiprah Zane Adnan di Indonesia
Josko Gvardiol sudah bermain bersama RB Leipzig sejak musim panas 2021. Dirinya catatkan 87 penampilan di seluruh kompetisi.
Gvardiol pun akan reuni bersama Mateo Kovacic, sesama pemain timnas Kroasia. Kovacic juga baru direkrut Manchester City dari Chelsea pada musim panas ini.
“Musim lalu, tim ini menangi treble winners. Mereka punya kualitas yang tidak diragukan,” tegasnya.
“Saya akan bermain bersama Kovacic, itu akan jadi hal yang spesial. Dia pemain top yang berpengalaman, semoga kami bisa membawa kesuksesan di musim depan,” tutupnya.
Dengan kehadiran Gvardiol, City diketahui memiliki total tujuh pemain di posisi bek tengah. Bek tengah asal Kroasia itu akan meramaikan persaingan perebutan tempat utama di jantung pertahanan The Citizens, yang sebelumnya dihuni oleh John Stones, Nathan Ake, hingga Manuel Akanji.
Tidak hanya itu, The Citizens juga mengambil langkah lain guna merampingkan skuad di posisi bek tengah. Salah satunya adalah melepas salah satu pemain. Aymeric Laporte dilaporkan masuk dalam pemain yang siap dilepas manajemen City.
“Setelah mendatangkan Gvardiol, Manchester City akan mencoba melepas Laporte. Sebelumnya, bek tengah berusia 29 tahun itu dilaporkan telah menarik minat sejumlah klub asal Inggris, mulai dari Arsenal, Tottenham Hotspur, dan Aston Villa,” tulis Mirror.
Selain klub-klub tersebut, mantan bek tengah Athletic Bilbao itu juga disebut-sebut masuk radar salah satu klub raksasa asal Italia, Juventus. Pun dengan kabar ketertarikan sejumlah klub asal Arab Saudi, seperti Al Nassr dan Al Ahli.
Pelatih City, Pep Guardiola, bahkan menurunkan Laporte di 35 partai Liga Primer Inggris pada sepanjang musim tersebut. Ujungnya, Laporte sukses membawa City mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris.
Selain itu, Laporte juga terpilih sebagai pemain terbaik versi PFA pada akhir musim 2018/2019. Namun, rentetan cedera membuat Laporte kehilangan tempat di jantung pertahanan The Citizens.
Pada musim lalu, Laporte tercatat hanya 12 kali tampil sebagai starter di Liga Primer Inggris. Total, pada sepanjang musim lalu, pengoleksi 22 caps buat Timnas Spanyol itu hanya merumput di 24 laga di semua ajang. Laporte gagal bersaing dengan Ruben Dias dan John Stones dalam perebutan posisi di tim inti The Citizens.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.