Sports Arena – Salah satu personel girl group asal Korea Selatan Blackpink, Lisa, kembali menarik perhatian publik dunia. Perempuan yang memiliki nama asli, Lalisa Manobal tersebut, tampak menghadiri Grand Prix F1 di Monako pada akhir pekan lalu.
Lisa Blackpink pun tampak membagikan outfit yang dikenakannya saat menghadiri ajang balap bergengsi tersebut melalui akun Instagram kepada 103 juta pengikutnya.
Namun, yang paling menyedot perhatian publik adalah gaun after party berwarna emas yang dikenakan Lisa Blackpink.
Berita Terkini:
- Arne Slot Sepakat Latih Liverpool, Nilai Kontraknya Fantastis!
- Kembali Hadir! Titan Run 2024 Segera Manjakan Para Pelari Tanah Air
- dr. Jack dan JP99 Rajai Kelas FFA IMI X IOF Challenge 2024
Gaun tersebut berupa set cropped yang memamerkan perut ratanya serta membuat perempuan 27 tahun tersebut tampak seksi. Menariknya, set cropped tersebut merupakan gaun daur ulang, yang dirancang secara khusus (special custom) untuk Lisa Blackpink oleh fashion brand asal Thailand, Pipatchara.
Melansir dari akun Instagram resmi Pipatchara dan Teen Vogue, set crop top dan rok mini tersebut terbuat dari 80 persen tutup botol air dan 20 persen wadah makanan bening. Butuh sekitar 1.800 potongan sampah rumah tangga untuk membuat gaun Lisa Blackpink tersebut.
Baju daur ulang tersebut memiliki pola rantai, yang merupakan ciri khas merek Pipatchara. Sementara, setiap potongan dari pola tersebut terbuat dari bahan daur ulang yang disulap menjadi gaun seksi.
Lisa Blackpink menggunggah beberapa foto dirinya saat mengenakan gaun cropped daur ulang tersebut dengan latar belakang sederet yatch mewah.
“Pit stop in Monaco,” tulisnya dalam akun Instagram, @lalalalisa_m.
Untuk melengkapi penampilannya, Lisa Blackpink memilih tas mini koleksi Louis Vuitton dan strappy heels warna nude.
Sedangkan untuk acara siang hari, Lisa Blackpink memilih gaun pendek model kemeja berkerah dengan garis putih dan biru. Ada bustier warna kuning yang menutupi gaun kemeja tersebut sehingga membuat penampilannya makin stylish.

Pipatchara merupakan fashion brand yang berbasis di Bangkok, Thailand, didirikan oleh dua perempuan bersaudara Pipatchara dan Jittrinee Kaeojinda. Keduanya menciptakan merek yang berbasis komunitas dan fesyen berkelanjutan.
“Kami tahu bahwa mengajarkan keterampilan kerajinan tangan adalah cara untuk membantu menambah pendapatan dan menciptakan merek gaya hidup yang benar-benar berkelanjutan dan berfokus pada komunitas,” kata Pipatchara dalam Teen Vogue.
Perjalanan Pipatchara dalam dunia fesyen dimulai dengan merilis koleksi dengan teknik macrame, atau sejenis tekstil yang dibuat dengan teknik simpul, bukan menenun atau merajut.
Pipatchara juga konsisten mengusung misi keberlanjutan dengan merilis koleksi gaun yang terbuat dari bahan daur ulang. Koleksi Pipatchara sudah pernah dipakai sejumlah selebriti ternama, seperti Anne Hathaway, Olivia Rodrigo, dan Lupita Nyong’o.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.