Sports Arena – Novak Djokovic mengukir sejarah sebagai petenis tertua yang pernah menduduki peringkat 1 dunia sepanjang masa. Rekor ini mematahkan pencapaian Roger Federer dan menambah deretan prestasi terbaik dalam karier Djokovic.
Dilansir ATP Official, Djokovic mencatatkan rekor tersebut pada 7 April 2024 lalu, saat usianya mencapai 36 tahun dan 321 hari. Ia melampaui Federer, yang sebelumnya memegang rekor dengan capaian usia lebih muda saat menjadi nomor satu.
Djokovic memperpanjang rekor menjadi 37 tahun dan 16 hari di puncak peringkat dunia, sampai Juni 2024. Keberhasilan ini membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk tetap menjadi yang terbaik di dunia.
Berita Terkini:
- Alex Ovechkin Pecahkan Rekor Gol NHL, LeBron James Beri Salam Hormat
- Derby Manchester Imbang, Liverpool Tersandung di Craven Cottage
- Juara Dunia MotoGP 2024 Dapat Petuah Bijak dari Marc Marquez
Ia menutup musim dengan gelar Nitto ATP Finals ketujuh sepanjang kariernya, pada akhir 2023. Ia juga merayakan pekan ke-400 sebagai petenis nomor satu dunia dalam peringkat resmi ATP PIF.
Dominasi ini mencerminkan konsistensi luar biasa dari Djokovic selama hampir dua dekade di dunia tenis. Sejak 2007, ia hanya sekali keluar dari 10 besar, yaitu karena cedera pada 2017 yang memaksanya absen.
Petenis asal Serbia ini dikenal memiliki pola hidup sangat disiplin untuk menjaga kebugaran dan performanya. Ia menjalani diet bebas gluten dan fokus pada pemulihan fisik serta mental dalam setiap fase kompetisi.
Djokovic bahkan rutin melakukan peregangan ekstrem sejak usia muda untuk mencegah cedera serius. Upaya maksimalnya dalam menjaga tubuh membuatnya tetap kompetitif meski bersaing dengan generasi lebih muda.
Total 428 minggu sebagai peringkat 1 menjadikannya yang terbaik sepanjang sejarah tenis profesional dunia. Capaian ini melampaui legenda wanita Stefanie Graf yang bertahan selama 377 minggu di posisi tertinggi.
Posisi Djokovic akhirnya digeser oleh Jannik Sinner pada 10 Juni 2024 setelah 39 minggu berkuasa. Meski begitu, namanya sudah tercatat sebagai ikon ketahanan dan kejayaan tenis pria modern.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.