Sports Arena – Islam Makhachev menolak melakukan selebrasi usai menang KO atas Alexander Volkanovski lewat tendangan maut pada UFC 294 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Minggu (22/10), demi masyarakat Palestina yang terus diserang Israel.
“Saya tidak merayakan kemenangan hari ini karena hal-hal gila yang terjadi di seluruh dunia. Palestina, kami mendukung kalian! Hentikan [perang] ini! Hentikan ini!” kata Makhachev.
Makhachev sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC untuk kali kedua dengan melawan Volkanovski. Sebuah tendangan maut Makhachev membuat Volk terkapar.
- Seri Pembuka Kejurnas Adventure Off-road IMI Berlangsung di Sirkuit Mahendra Tasikmalaya
- Bagas/Fikri Melangkah ke Semifinal Denmark Open 2023
- Mohamed Salah Antar Liverpool Kuasai Derby Merseyside
Sejumlah pukulan yang dilepaskan sang juara bertahan kemudian membuat Makhachev dinyatakan menang KO saat ronde pertama berjalan 3 menit dan 6 detik.
Hantaman bertubi-tubi Makhachev membuat Volkanovksi hampir tak sadar hingga membuat area pelipisnya berdarah.
Wasit akhirnya menghentikan laga untuk memastikan kemenangan Islam Makhachev.
Petarung 31 tahun itu kemudian menaruh jari di bibir sebagai bentuk gesture agar penonton tidak merayakan.
Karena larangan membawa bendera ke atas octagon di UFC, Makhachev tidak bisa membawa bendera Palestina. Namun sahabat Khabib Nurmagomedov itu mendapat bendera Palestina dari penonton usai keluar octagon dan kemudian membawanya.
Terkait kemenangan atas Volkanovski, Makhachev sengaja terus melancarkan tendangan ke arah petarung asal Australia itu. Makhachev juga mengucapkan terima kasih kepada Volk yang setuju menjadi pengganti Charles Oliveira kurang dari dua pekan.
“Saya melakukan beberapa tendangan rendah dan tendangan ke arah tubuh terlebih dahulu, lalu saya ganti dengan tendangan tinggi. Ini adalah rencana yang kami latih dalam beberapa minggu terakhir,” ucap Makhachev.
“Saya ingin berterima kasih kepada Alex, dia adalah seorang juara sejati. Anda harus mematikan lampu untuk mengalahkannya, dia akan selalu bertarung sepanjang lima ronde,” kata Makhachev menambahkan.
Selanjutnya Makhachev berpeluang menghadapi Oliveira atau Justin Gaethje. Makhachev mengaku tidak peduli siapa lawan berikutnya.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok