Sports Arena – Tekanan terhadap Xabi Alonso kembali meningkat setelah Real Madrid gagal memanfaatkan laga kandang untuk bangkit pada Liga Champions 2025/26. Los Blancos menyerah 1-2 saat menghadapi Manchester City di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (11/12) dini hari WIB.
Kekalahan ini terasa menyakitkan. Rodrygo lebih dahulu membawa Real Madrid unggul pada menit ke-28, namun Manchester CIty mampu membalikkan kedudukan lewat Nico O’reilly (35′) dan penalti Erling Haaland (43′).
Usai pertandingan, Alonso menilai para pemain Real Madrid telah menunjukkan upaya maksimal untuk menutup fase grup dengan kemenangan. Hanya saja, hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan.
Berita Terkini:
- Indonesia Yakin Raih Peringkat 3 di SEA Games 2025
- Enzo Maresca Murka, Delap Disebut Sangat Bodoh
- Harapan Podium Buyar, Ban Bocor Hentikan Laju Bagnaia
“Kami tidak perlu menyalahkan diri sendiri. Kami berusaha hingga akhir. Kami memulai dengan baik dan unggul. Namun, ada kalanya setiap pukulan lebih menyakitkan dan itulah yang terjadi,” kata Alonso kepada Diario AS.
“Dalam 10 menit, dengan tendangan sudut dan penalti, mereka menjadi unggul. Ketika pertandingan masih serius dan kompetitif, kami kebobolan,” Alonso menambahkan.
Meski berada dalam tekanan besar, Alonso menolak menyalahkan siapa pun atas hasil buruk ini. Ia menyebut anak asuhnya telah bekerja keras mencari gol penyeimbang.
“Kami tidak mengendalikan situasi itu dengan baik dan kemudian tim berusaha. Dengan cara yang lebih baik atau buruk, tetapi kami berupaya hingga akhir. Kami punya peluang. Kami kurang sentuhan untuk mencetak gol. Namun, saya tidak akan menyalahkan siapa pun,” ucapnya.
Hasil ini membuat posisi Alonso kembali dipertanyakan. Sebelumnya, sejumlah laporan menyebut manajemen akan mengambil keputusan ekstrem bila Real Madrid kembali kalah usai dibungkam Celta Vigo di Santiago Bernabeu pada akhir pekan lalu.
Namun Alonso memilih meredam isu pemecatan yang beredar. Fokusnya, sekarang adalah tetap pada perbaikan performa Real Madrid untuk menatap pertandingan ke depan.
“Saya khawatir akan pertandingan berikutnya. Di sini yang penting adalah Real Madrid. Ini soal tim, para pemain, dan bagaimana saya membantu mereka. Masalahnya bukan soal saya,” tuturnya.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.










