Sports Arena – Aice Group dan PSSI Pers melakukan kolaborasi apik dengan menggelar diskusi sepakbola yang dihadiri perwakilan PSSI, Kemenpora, dan legenda sepakbola Indonesia, di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Selasa (25/7).
Aice Group sendiri merupakan brand es krim yang sedang giat mendukung perkembangan sepakbola Indonesia.
Program bertajuk ‘Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola’ pun diluncurkan demi membangkitkan semangat para pesepakbola muda di Tanah Air.
Berita Terkini:
- PSG Tak Ingin Merugi, Kylian Mbappe Dilepas ke Liga Primer Inggris?
- Petra Kvitova dan Jiri Vanek Melangsungkan Pernikahan di Praha
- Max Verstappen Sumringah Berhasil Mendominasi F1 GP Hungaria
Senior Brand Manager Aice Group, Sylvana Zhong, mengatakan bahwa Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola dihadirkan untuk mendorong talenta muda agar semakin giat berlatih demi mengharumkan Timnas Indonesia di kancah dunia.
“Untuk memperkuat pondasi para penggawa para pemain timnas, kami meyakini proses membangun timnas yang berprestasi di kancah dunia harus dimulai sejak usia dini. Apalagi, Indonesia baru saja didapuk menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola dunia untuk U-17,” kata Zhong.
Adapun Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola oleh Aice Group ini nantinya akan diserahkan ke sekolah sepakbola (SSB) di seluruh Indonesia yang salah satunya diberikan kepada IJL (Indonesia Junior League).
“Pembinaan usia dini ini kami wujudkan salah satunya dengan menghadirkan Lionel Messi sebagai brand ambassador. Lionel Messi sebagai pesepakbola kelas dunia yang memulai dari bawah hingga saat ini menjadi pahlawan olahraga, tidak hanya bagi Argentina tapi juga pencinta sepakbola di seluruh dunia. Ia menjadi inspirasi dalam membangun semangat talenta muda agar berprestasi,” lanjutnya.
Executive Committee PSSI, Arya Sinulingga, menyambut positif dan menegaskan bahwa PSSI tidak dapat bekerja sendiri dalam mewujudkan rencana-rencana kerja menciptakan ekosistem sepakbola yang unggul.
“Kami yakin rekam jejak panjang dan dedikasi Aice dalam berbagi kebahagiaan dalam dunia olahraga telah berhasil membangun karakter masyarakat untuk berlomba-lomba menjadi atlet nasional yang berprestasi,” kata Arya.
“Kami meyakini proses membangun timnas yang berprestasi di kancah dunia, harus dimulai sejak usia dini. Dan sekali lagi, apresiasi untuk Aice yang ikut membantu PSSI dalam perkembangan sepakbola Indonesia sedari usia dini,” tegasnya.