Sports Arena – Keinginan miliarder Amerika Serikat, Elon Musk agar mantan juara UFC, Khabib Nurmagomedov melatihnya untuk persiapan melawan CEO Meta Mark Zuckerberg, dilaporkan mendapatkan penolakan.
Dilaporkan kantor berita TASS, petarung Rusia yang tak terkalahkan itu telah menolak permintaan Elon Musk. Tapi, tidak diketahui mengapa Khabib menolak tawaran tersebut.
“Elon Musk ingin Khabib Nurmagomedov membantunya mempersiapkan pertarungan melawan Zuckerberg. Namun, Khabib menolak proposal ini dan kami tidak tahu alasan penolakannya,” kata sumber tersebut.
Berita Terkini:
- Beban Ganda Marc Marquez, Mental dan Fisiknya Jadi Kendala
- Al Ahli Goda Napoli untuk Ikhlaskan Piotr Zielinski
- Laura Rhod, Kekasih Rasmus Hojlund yang Gemar Berlibur ke Indonesia
Sebelumnya, New York Times melaporkan bahwa Musk dan Zuckerberg sedang dalam pembicaraan dengan UFC tentang potensi pertandingan seni bela diri campuran (MMA) dengan Ultimate Fighting Championship (UFC).
Presiden UFC Dana White bahkan mengatakan pertandingan antara dua miliarder itu bisa menjadi pertarungan paling menguntungkan dalam sejarah.
Meskipun belum dikonfirmasi secara resmi bahwa Khabib telah menolak untuk melatih Musk, sejumlah promotor MMA telah mendukung keputusannya.
Dalam sebuah pernyataan kepada TASS, manajer olahraga Rusia Vladimir Khryunov mengatakan bahwa Khabib adalah pria dengan keyakinannya sendiri dan sangat serius dengan olahraga yang telah dia dedikasikan dalam hidupnya.
Presiden perusahaan promosi Fight Nights Global, Kamil Gadzhiev, juga mengatakan bahwa keputusan Khabib sudah bisa diduga mengingat dia telah mengumumkan pengunduran dirinya dari MMA dan saat ini bahkan tidak melatih siapa pun yang dekat dengannya.
“Bagi Khabib, harus menjadi sesuatu yang sangat berprinsip untuk kembali ke MMA. Dan pertarungan Elon Musk jelas bukan termasuk dalam kategori ini,” kata Gadzhiev.
Petarung seni bela diri campuran (MMA) kelahiran AS, Jeff Monson, juga menyuarakan dukungan terhadap keputusan Khabib yang menolak melatih Elon Musk.
“Saya mendukung penolakan Khabib untuk melatih Musk,” kata Monson kepada TASS. “Saya belum pernah melihat Elon Musk mendukung Rusia.”
Musk dan Zuckerberg, dua miliarder itu saling mencela di media sosial selama beberapa minggu, menyusul pengumuman dan peluncuran aplikasi Threads oleh Meta.
Pada bulan Juni, Musk menantang Zuckerberg untuk bertarung secara jantan di atas ring, yang mendapat tanggapan: “Kirimkan saya lokasi” dari CEO Meta.
Musk kemudian men-tweet: “Vegas Octagon” – arena terkenal yang menjadi venue pertarungan UFC.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.