Sports Arena – PT Liga Indonesia Baru (LIB) meluncurkan aplikasi Liga Fan ID untuk mencegah suporter berulah di kompetisi Liga 2. Pun Liga Fan ID akan menjadi wadah integrasi untuk memantau database seluruh suporter peserta Liga 2.
Dalam acara peluncuran Liga Fan ID di My Ten, Senayan, Jakarta, Rabu (6/12), Humas PT LIB, Sabina Katya, mengatakan, aplikasi ini akan sangat bermanfaat agar pihak operator mudah untuk melakukan tracking terhadap oknum suporter yang berulah saat menonton langsung pertandingan Liga 2 ke stadion.
“Kami ingin mengantisipasi insiden-insiden yang sering terjadi. Jadi, kami bisa track oknum-oknum yang nakal, suka bikin ulah,” kata Sabina dalam sesi konferensi pers.
Berita Terkini:
- Jalani Pengambilan Sumpah, Justin Quincy Hubner Resmi Jadi WNI
- Gresini Racing Optimistis Marc Marquez Bakal Gacor Arungi MotoGP 2024
- Chelsea dan City Dikabarkan Tertarik Merekrut Trio Argentina di Piala Dunia U-17
“Kami ingin meminimalisasi kejadian yang tak diinginkan. Oleh karena itu, kami buat ticketing yang terintegrasi. Fan ID juga melancarkan penjualan tiket yang bisa diverifikasi oleh klub dan komunitas (suporter),” sambungnya.

Lebih lanjut, Sabrina menambahkan, kehadiran Liga Fan ID akan menjadi jembatan yang semakin mendekatkan pihak operator dan klub. Sebab, untuk bisa mengoptimalkan pengoperasian dibutuhkan verifikasi dari anggota suporter masing-masing klub.
“Sistemnya harus diverifikasi dari komunitas dan klub. Jadi, memang meminta data dari klub itu sendiri,” ujar Sabina.
“Kami juga mengharapkan kesediaan suporter dan dukungan dari klub, komunitas, agar bergabung bersama Liga Fan ID.”
“Kami tidak bisa bergerak sendiri, tetapi dibutuhkan dukungan dari klub untuk aktivasi data-data,” tutup mantan atlet wushu tersebut.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.