Sports Arena – Manajer Arsenal, Mikel Arteta, masih bisa berkilah dalam pernyataannya usai Arsenal disingkirkan Liverpool dari Piala FA 2023/24, Minggu (7/1).
Bermain di babak ketiga Piala FA di Emirates Stadium, Arsenal justru dihajar 0-2 oleh Liverpool.
Gol bunuh diri dari Jakub Kiwior dan gol Luis Diaz sudah cukup untuk mendepak The Gunners dari Piala FA musim ini.
Berita Terkini:
- TNI AL dan IOF Sukses Menggelar Fun Offroad TNI 2024
- Asa Tinggi Tangerang Hawks di IBL 2024, Incar Tiket Play Off
- Apri/Fadia dan Ribka/Lanny Mundur dari Malaysia Open 2024
Pelatih Arsenal tersebut merasa penampilan anak asuhnya jauh lebih baik ketimbang The Reds.
Kendati demikian, hal itu tetap membuat Arsenal harus lebih cepat angkat koper dari Piala FA.
“Ini adalah hasil yang sangat mengecewakan dengan penampilan yang luar biasa melawan tim yang mungkin merupakan tim dengan performa terbaik di Eropa,” tutur Arteta seperti dikutip dari laman resmi Arsenal.
“Kami lebih baik dari mereka, kami menciptakan lebih banyak peluang daripada mereka, kami menciptakan begitu banyak peluang tetapi kami tidak memanfaatkannya.”
“Kami hanya harus memenangkan pertandingan, namun kami kalah dan kami tidak memanfaatkan (peluang). Untuk memenangkan pertandingan, kami perlu memanfaatkannya,” imbuhnya.
Menurut Arteta, secara permainan anak asuhnya sudah lebih baik ketimbang Liverpool. Tapi hasil akhirnya tidak bagus, mereka harus menerima.
“Ketika tim saya bermain dengan kepercayaan diri seperti ini, apa yang bisa saya lakukan? Saya masih mendukung mereka 100 persen. Itulah yang terjadi dan kami harus terus bermain dengan cara yang sama dan menjadi lebih efisien,” pungkasnya.
Jurgen Klopp Puji Penampilan Liverpool
Sementara itu, Manajer Liverpool Jurgen Klopp memaparkan kunci kemenangan 2-0 timnya melawan Arsenal pada babak ketiga Piala FA di Stadion Emirates
Dengan tanpa kehadiran banyak pemain kunci seperti Mohamed Salah, Wataru Endo, Virgil van Dijk, hingga Dominik Szoboszlai, Klopp mengatakan kunci kemenangan The Reds pada laga itu adalah karena timnya memainkan ritme dan timing bermain yang lebih baik pada babak kedua dimana pada babak tersebut timnya mencetak dua gol kemenangan melalui gol bunuh diri Jakub Kiwior (80′) dan Luis Diaz (90+5′).
“Itu sebabnya saya katakan, babak pertama Anda bisa melihatnya tidak berhasil. Itu bukan karena pemain baru atau apa pun, hanya saja waktunya tidak tepat dan itu tidak membantu. Ritme dan timing menekan sangatlah penting, dan kami tidak memiliki keduanya (di babak pertama),” kata Klopp, melansir dari laman resmi Liverpool.
“Anak-anak menikmati permainan ini, setidaknya di babak kedua. Itu keren sekali. Bertahan dalam permainan yang terlihat seperti itu di babak pertama, lalu berkembang menjadi permainan, adalah hal yang cukup istimewa untuk dilakukan. Terutama pertandingan tandang. Jadi saya sangat senang dengan kedua babak ini karena kami bisa belajar dari keduanya,” ucap Klopp.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih asal Jerman itu lalu memberikan pujiannya kepada lini pertahanan tim yang pada laga itu ditinggal absen sang kapten Virgil van Dijk karena sakit.
“Itu sangat bagus (penampilan Konate dan Quansah) dan Joe (Gomez) lagi-lagi (sangat) bagus dan Trent luar biasa. Kemudian Anda memiliki Alisson untuk beberapa saat, jadi itu juga berguna,” puji Klopp untuk lini pertahanan timnya.
Setelah melaju ke babak selanjutnya di Piala FA, pada laga terdekat Liverpool diuji oleh Fulham dalam semifinal leg pertama Piala Liga yang dimainkan di Anfield, Kamis (11/1) pukul 03.00 WIB.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.