Sports Arena – Marc Marquez, mengalami insiden pada awal MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone akhir pekan lalu. Pembalap Ducati tersebut terjatuh dan menghantam balok busa pembatas.
Meski insiden tersebut terlihat cukup mengkhawatirkan, Marquez menegaskan merasa terganggu. Ia juga mengaku tidak takut dengan kejadian yang menimpanya itu.
“Rasanya seperti taman air. Saya meluncur, tapi melihat dinding. Saya tahu itu lunak. Saat melihat momen benturan, Anda harus tetap kuat. Itu terjadi setelah kecelakaan, tapi bukan momen yang menakutkan. Anda tahu Anda akan berhenti,” kata Marquez.
Berita Terkini:
- Dilepas Persija, Marko Simic: Saya Belum Habis
- Catatan Rekor LeBron James Bertambah Menginjak Usia 40
- Ngaku Hamil Anak Son Heung-min, Wanita Bermarga Yang Ditangkap!
Walau sempat terjatuh, motor Marquez masih dalam kondisi baik untuk melanjutkan balapan. Kendaraannya hanya mengalami kerusakan pada bagian layar depan saja.
Keberuntungan berpihak kepada Marquez ketika balapan dihentikan sementara (red flag) akibat tumpahan cairan dari motor Franco Morbidelli, yang terlibat tabrakan dengan Aleix Espargaro di chicane terakhir pada lap pertama.
Akibat bendera merah dikibarkan sebelum menyelesaikan lap ketiga, balapan diulang penuh. Situasi tersebut memungkinkan Marquez untuk kembali ke lintasan meski sempat mengalami kecelakaan.
“Saya adalah pembalap paling beruntung hari ini karena red flag memberi saya kesempatan kedua,” ucap sosok asal Spanyol tersebut.
Pada akhirnya Marquez menempati peringkat kedua dalam balapan tersebut. Ia dikalahkan Marco Bezzecchi yang keluar sebagai juara di MotoGP Inggris.
“Saya tidak tahu kenapa, tapi kami mengganti ban untuk balapan kedua. Perasaan saya di balapan kedua benar-benar bencana,” ujarnya.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.