Sports Arena – Drama masa depan Jorge Martin bersama Aprilia akhirnya menemui titik terang. Setelah sempat berniat hengkang, sang juara MotoGP 2024 itu memilih untuk bertahan dan melanjutkan kiprah bersama tim asal Noale, Italia tersebut.
Keputusan ini menutup spekulasi yang sempat berkembang sejak Martin mengalami cedera panjang. Kala itu, pembalap asal Spanyol tersebut membuat pernyataan mengejutkan akan meninggalkan Aprilia di akhir musim 2025 karena ragu dengan masa depan tim.
Ketidakpastian soal arah proyek Aprilia membuat Martin mempertimbangkan pindah ke tim lain yang dinilai lebih menjanjikan. Ia khawatir performanya menurun jika terus bertahan.
Berita Terkini:
- Megawati Hangestri Gabung Klub Turki
- Jadon Sancho Merapat ke Juventus, Rodrygo Dilirik PSG
- Kebangkitan Novak Djokovic Melangkah ke Perempat Final Wimbledon
Usai perenungan panjang, Martin mengurungkan niatnya dan memutuskan bertahan. Ia mengakui, keputusan itu tak lepas dari dinamika internal yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
“Kita beradu argumen, tapi pada akhirnya saya mencapai kesimpulan bahwa ini momen yang tepat untuk kembali dan melanjutkan kolaborasi bersama Aprilia. Banyak hal telah berubah. Sekarang saatnya kembali dan naik ke puncak MotoGP bersama Aprilia,” kata Martin dikutip dari Speedweek.
Penyebab Martin luluh adalah hal di luar aspek teknis yakni atmosfer kekeluargaan di dalam tim Aprilia. Di tengah masa pemulihan, ia merasa dihargai dan didukung, bahkan ketika tidak bisa tampil di lintasan.
“Sejak awal dukungan dari Aprilia sangat luar biasa. Atmosfer yang bagus dan faktor kekeluargaan juga penting bagi saya,” ucapnya.
“Saya telah berbicara dengan seluruh tim, dan percaya kita bisa melanjutkan pekerjaan ini dengan baik sebagai tim di masa depan,” ia menambahkan.
Pernyataan tersebut menjadi sinyal kuat bahwa kekompakan antara pembalap dan tim masih terjaga. Direktur Aprilia Racing, Massimo Rivola, tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya melihat Martin kembali dengan semangat.
“Saya tahu kita telah bertindak dengan benar. Saya senang dengan perkataannya. Sangat luar biasa melihat dia kembali tertawa. Dia sudah memiliki banyak kepercayaan diri di atas motornya. Dia tidak terlalu banyak kehilangan,” ujar Rivola.
Keputusan Martin bertahan bukan hanya soal kompetisi, tapi juga tentang nilai, rasa memiliki, dan keyakinan. Aprilia kini punya pembalap utama yang kembali percaya, dan itu bisa menjadi modal berharga untuk kembali bersaing di papan atas MotoGP 2026.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.