Sports Arena – Crystal Palace resmi membawa kasus pencoretan dari Liga Europa 2025/26 ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Klub asal London itu menuntut keadilan setelah digeser ke UEFA Conference League karena alasan konflik kepemilikan.
Langkah hukum ditempuh Palace usai UEFA menolak keikutsertaannya di Liga Europa musim depan. UEFA berdalih, klub tak bisa tampil karena pemilik saham mayoritas, John Textor, juga memiliki Olympique Lyon, yang lolos ke kompetisi serupa.
Aturan UEFA memang melarang dua tim dengan pemilik yang sama berlaga di satu kompetisi antarklub. Dalam kasus ini, Lyon dinyatakan lolos karena finis di posisi keenam Ligue 1, sementara Palace harus mengalah meski berstatus wakil Inggris.
Berita Terkini:
- Megawati Hangestri Gabung Klub Turki
- Jadon Sancho Merapat ke Juventus, Rodrygo Dilirik PSG
- Kebangkitan Novak Djokovic Melangkah ke Perempat Final Wimbledon
Palace menganggap keputusan itu tidak adil, terlebih Textor sudah melepas kepemilikannya dengan menjual saham kepada sesama pebisnis asal Amerika Serikat, Woody Johnson. Klub bahkan menilai posisi mereka diambil oleh tim yang tidak seharusnya.
Banding resmi dilayangkan Palace ke CAS pada Selasa (22/7) waktu setempat. Keputusan akhir dari badan arbitrase olahraga tersebut dijadwalkan keluar paling lambat 11 Agustus.
Tanggal itu menjadi penentu nasib Palace karena pengundian play-off Conference League hanya berselang seminggu setelahnya, yakni pada 18 Agustus. Sementara, babak play-off dijadwalkan digelar 21 dan 28 Agustus.
Apabila banding dikabulkan, Palace akan tampil di babak grup Liga Europa yang dimulai 24 September, dan Nottingham Forest kembali ke UEFA Conference League. Namun, jika ditolak, Palace harus menerima kenyataan bermain di kompetisi kasta ketiga Eropa tersebut.
Persoalan kepemilikan ganda ini bukan yang pertama terjadi di Eropa. Musim lalu, UEFA tetap mengizinkan Girona dan Manchester City tampil di Liga Champions meski keduanya berada di bawah naungan City Football Group. Situasi serupa juga terjadi antara Nice dan Manchester United yang sama-sama dimiliki Sir Jim Ratcliffe.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.