Sports Arena – Tak ada pemenang antara Liverpool kontra Manchester United di pekan 17 Liga Primer Inggris. Laga yang berlangsung di Anfield pada Senin (18/12) dini hari WIB rampung dengan hasil imbang 0-0.
Secara statistik, Liverpool tampil superior. Tercatat, mereka menguasai 69 persen penguasaan bola, 34 upaya tembakan ke gawang dengan 8 di antaranya tepat sasaran dan mendapatkan 12 situasi sepak pojok.
Apa boleh bikin. Manchester United yang bermain dengan strategi parkir bus, membuat Liverpool frustrasi hingga laga tuntas.
Berita Terkini:
- Berniat Balas Budi, Fabio Di Giannantonio Ingin Bertemu Rossi Secara Pribadi
- Lupakan Crystal Palace, Manchester City Alihkan Fokus ke Piala Dunia Antarklub
- Kejuaraan Tenis Meja Ustaz Adi Hidayat, Dimeriahkan Musa Rajekshah dan Bobby Nasution
Atas hasil ini, kapten Liverpool, Virgil van Dijk, mengaku kecewa. Lebih dari itu, pemain berpaspor Belanda ini mengatakan jika ia dan rekan-rekannya sudah melakukan segalanya untuk memenangi pertandingan.
“Hanya ada satu tim yang mencoba memenangi pertandingan. Sayangnya itu tidak terjadi. Kami ingin memenangi setiap pertandingan, terutama jika bertemu dengan tim seperti mereka,” kata Van Dijk dikutip dari Sky Sports.
“Aku harus mengakui jika pertandingan ini kami merasa frustrasi. Kami unggul dari semua aspek. Sementara mereka? Mereka hanya mengandalkan serangan balik dan berharap kami lengah di momen itu.”
“Pada akhirnya, mereka hanya sibuk dengan mengharapkan 1 poin di sini. Sementara kami, kami kecewa dengan 1 poin yang kami dapatkan,” jelas Van Dijk.
Manchester United memang tak bisa berbuat banyak. Statistik mencatat, anak-anak asuh Erik Ten Hag hanya menguasai 31 persen penguasaan bola, 6 upaya tembakan ke gawang dan 1 di antaranya tepat sasaran.
Adapun, 1 upaya tepat sasaran itu lahir dari serangan balik penyerang Manchester United, Rasmus Hojlund. Beruntung buat Liverpool, Allison cakap dalam mengatasi satu-satunya kans Manchester United di laga tersebut.
“Padahal mereka tidak dalam fase terbaik datang ke sini. Kami harusnya menang hari ini,” tutur Van Dijk.
Legenda Manchester United, Roy Keane, Semprot Van Dijk
Merespons komentar Van Dijk, membuat legenda Manchester United, Roy Keane, panas. Pria Irlandia yang pernah menjabat sebagai kapten Iblis Merah ini semasa menjadi pemain menyemprot Van Dijk.
“Van Dijk terlalu arogan dengan komentarnya. Dia jelas meremehkan Manchester United,” kata Keane.
“Dia perlu diingatkan bahwa saat ini dia sedang bermain di klub yang hanya memenangi satu gelar Liga Primer Inggris dalam 30 tahun.”
“Manchester United berada di fase sulit. Sama seperti Liverpool yang pernah ada di periode itu selama bertahun-tahun. Kesombongan ini akan jadi bumerang untuknya suatu saat nanti.”
Manchester United adalah pemegang titel Liga Primer Inggris dengan 20 gelar. Di satu sisi, Liverpool menguntit di belakang mereka dengan memenangi Liga Primer Inggris sebanyak 19 kali.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.