Sports Arena – Jordan Henderson resmi meninggalkan klub Arab Saudi, Al-Ettifaq.
Henderson lantas bergabung dengan Ajax Amsterdam pada Kamis (18/1), menandatangani kontrak berdurasi dua setengah tahun dengan raksasa Belanda.
Transfer tersebut terjadi hanya enam bulan setelah mantan kapten Liverpool itu secara kontroversial pindah ke Arab Saudi.
Berita Terkini:
- Shin Tae-yong Janjikan Permainan Apik, Jordi Amat Optimistis
- Langkah Aryna Sabalenka Belum Terbendung di Australia Open
- Pedro Acosta Diharapkan Mampu Bawa KTM Bersaing di Papan Atas
Untuk mengamankan kepulangannya ke Eropa, pemain berusia 33 tahun itu setuju dengan Al-Ettifaq untuk mengakhiri kontraknya, dan bintang Inggris tersebut mengeluarkan pernyataan berikut setelah kepergiannya.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub, para penggemar, dan semua yang terlibat atas kesempatan ini dan mendoakan yang terbaik untuk sisa musim ini. Ada banyak kerja keras yang saya tahu akan membuahkan hasil di masa depan,” kata Jordan Henderson.
Al-Ettifaq mengalami performa buruk sebelum jeda musim dingin, dan awalnya sangat enggan melepas Henderson karena sang pemain menjadi rekrutan utama mereka.
Dalam sebuah pernyataan, presiden klub Al-Ettifaq, Samer Al Misehal, awalnya mengucapkan terima kasih kepada pemain tersebut meskipun kemudian tampaknya memberikan kata perpisahan mengenai ‘komitmennya’ terhadap klub.
“Pertama, klub ingin mengucapkan terima kasih kepada Jordan atas usahanya dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan,” katanya.
“Kami selalu menghormati pemain kami. Klub dan Jordan percaya bahwa keputusan cepat ini, tanpa penundaan atau gangguan lebih lanjut, telah dibuat demi kebaikan klub secara keseluruhan dan untuk Jordan.
“Masih banyak yang harus dimainkan. Tapi ini adalah liga yang sangat sulit dan penampilan tim yang dibutuhkan dan diharapkan oleh klub di paruh kedua musim di bawah asuhan pelatih Steven Gerrard menuntut kesatuan dan komitmen penuh dari seluruh pemain dan staf, dan kami berharap dapat mendapatkan kembali momentum baru mulai saat ini.”
Jordan Henderson menjelaskan keputusannya untuk meninggalkan Al-Ettifaq adalah keputusan ‘yang terbaik untuk saya dan keluarga saya’ setelah menyelesaikan kepindahannya ke Ajax.
Mantan kapten Liverpool itu bergabung dengan tim Liga Pro Saudi pada bulan Juli dalam sebuah kepindahan yang sangat kontroversial, menandatangani kontrak yang dilaporkan berisi gaji sebesar 700.000 ribu poundsterling per pekan.
Hanya enam bulan kemudian, dia kembali ke sepakbola Eropa, menandatangani kontrak dua setengah tahun dengan Ajax.
Setelah konfirmasi kepindahannya, Henderson mengucapkan terima kasih kepada Al-Ettifaq dan mengakui bahwa ‘bukan keputusan mudah’ untuk hengkang.
“Saya sedih untuk mengatakan bahwa saya akan segera meninggalkan Al Ettifaq,” tulis Jordan Henderson dalam pribadinya di X.
“Itu bukanlah keputusan yang mudah, namun saya rasa ini adalah yang terbaik bagi saya dan keluarga saya. Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada klub dan para penggemar atas semua dukungannya selama saya bekerja. Saya benar-benar merasakan cinta sejak hari pertama.
“Saya akan terus menonton dan berharap kalian mendapatkan kesuksesan. Semoga sukses untuk masa depan,” pungkasnya.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.