Sports Arena – Kontingen Indonesia akhirnya meraih emas pertama di Paralimpiade Paris 2024. Emas diraih lewat cabor bulutangkis nomor ganda campuran klasifikasi SL3 – SU5.
Dua wakil Indonesia, Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila dan Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah bertemu pada partai puncak di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Senin (2/9) siang WIB.
Terciptanya All Indonesian Final ini membuat medali emas dan medali perak sudah pasti didapatkan. Namun, perebutan medali emas ini terasa begitu emosional, bagi Empat atlet yang bertanding.
Berita Terkini:
- Indonesia Juara FIFAe World Cup featuring Football Manager 2024
- Mike Tyson Hanya Dibayar Setengah Harga Dibanding Jake Paul?
- Manchester United Terpuruk, Erik ten Hag Jadi Kambing Hitam
Leani Ratri Oktila tak bisa menahan tangis usai memastikan kemenangan 21-16, 21-15. Ratri merasa gembira namun juga bersedih karena harus memupus harapan Fredy-Khalimatus meraih emas.
“Kalau lawannya dari beda negara kita akan lebih lepas. Tetapi karena ini sudah terbiasa bersama,” kata Leani Ratri usai pertandingan.
Sementara itu, Hikmat Ramdani mengungkapkan rasa bahagianya bisa meraih emas pertama di Paralimpiade. Namun sama seperti Ratri, Hikmat juga merasa partai final ini sangat berat.
“Tentunya senang, tapi mainnya tidak lepas, karena mungkin sesama Indonesia. Saya yang biasanya suka teriak-teriak, di pertandingan ini tidak lepas,” ujarnya.
Tambahan emas dan perak ini, membuat Indonesia melampuai target medali yang ditetapkan. Kini kontingen tanah air sudah mengoleksi Satu emas, Empat perak dan Tiga perunggu.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.