Sports Arena – Gregoria Mariska Tunjung mencatatkan raihan impresif. Tunggal Putri Indonesia itu berhasil keluar sebagai juara Kumamoto Masters 2023.
Dalam pertandingan di Kumamoto Prefectual Gymnasium, Minggu (19/11), Gregoria berhasil mengalahkan peringkat tiga dunia, Chen Yufei. Ia berhasil menang dua set langsung 21-12, 21-12.
Pukulan cantik dan tipuan yang benar-benar tak disangka, membawa pemain asal Wonigiri tersebut berhasil menang dengan dalam tempo 40 menit.
Berita Terkini:
- Everton Langgar FFP, Kini Terancam Terjun Bebas ke Zona Merah
- Marc Marquez Naik Pitam, Serang Balik Pengkritik Alberto Puig
- Langkah Gregoria Berlanjut ke Semifinal Kumamoto Masters 2023
Hebatnya lagi, Gregoria memenangi lima pertandingan untuk jadi juara tanpa kehilangan satu set pun.
Seluruh lawannya dilibas dalam dua set, termasuk di final. Bahkan pemain yang akrab disapa Jorji itu sukses mengalahkan juara Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei lewat dua gim saja.
“Saya sangat bersyukur dengan kemenangan yang saya capai hari ini. Kemenangan ini menjadi hal yang sangat besar untuk menambah motivasi saya ke depan,” kata Gregoria.
“Senang sekali ini karena gelar juara pertama saya di level super 500. Saya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Pastinya saya mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang di belakang saya terus mendukung, baik langsung maupun tidak langsung, termasuk fans. Gelar ini terasa sangat berarti karena berkat orang-orang yang terus mendukung saya,” tambahnya.
Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Jorji kepada gelar pertamanya dalam turnamen BWF World Tour super 500.
Ini jadi laga keduanya dalam ajang BWF World Tour 2023 ini seiring dengan gemilangnya konsistensi yang ditunjukkan Jorji.
Gregoria juga berhasil mengharumkan nama Indonesia setelah menjadi satu-satunya wakil Merah Putih di final turnamen kali ini.
“Pastinya saya sangat berharap yang terbaik dengan sektor saya di tunggal putri di pelatnas. Karena saya yakin, adik-adik saya, generasi di bawah saya juga sudah sangat baik dan siap melaju ke stage berikutnya. Saya harap dengan kemenangan saya hari ini, adik-adik saya makin termotivasi dan siap untuk mengejar dan bersaing secara sehat,” jelasnya.
“Gelar ini saya persembahkan untuk diri saya sendiri yang tidak pernah menyerah dengan keadaan di beberapa tahun belakangan ini. Juga untuk keluarga, orangtua, pacar, pelatih, PBSI dan semuanya yang telah mendukung saya. Seperti saya katakan, gelar ini ada karena berkat mereka juga,” pungkasnya.
Berkat juara Kumamoto Masters 2023 Gregoria meraup sebanyak 9200 poin dan menempati ranking tujuh dunia dengan jumlah poin 71.771.
Sementara untuk ranking Race To Paris 2024, Gregoria mengalami kenaikan dua peringkat di posisi tujuh dengan poin 63.631.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.