Sports Arena – Pelatih Barcelona, Hansi Flick memuji penampilan matang Lamine Yamal setelah sang remaja menjadi kunci kemenangan 4-3 atas Real Madrid dalam laga El Clasico, Minggu (11/05/2025) malam waktu setempat.
Lamine Yamal yang baru berusia 17 tahun mencetak gol kedua Barcelona dengan sepakan tajam ke sudut gawang, menyusul dua gol awal dari Kylian Mbappe yang sempat membuat Madrid unggul.
Dengan kemenangan ini, Barcelona unggul tujuh poin dari Madrid dengan hanya tiga laga tersisa, dan kini berada di ambang gelar juara LaLiga musim ini.
Berita Terkini:
- Harga Tiket Indonesia Open 2025 Termurah Rp50 Ribu
- Marc Marquez Menangi Duel Kontra Fabio Quartararo di Le Mans
- Celtics dan Cavaliers Terpuruk, Catat Sejarah Kelam di Playoff NBA
Hansi Flick menyebut Yamal bukan lagi anak kecil dalam konferensi pers usai pertandingan. Menurutnya, sang pemain menunjukkan kepercayaan diri dan kecerdasan yang luar biasa untuk usianya.
“Dia bukan lagi anak-anak,” kata Flick.
“Dia percaya diri, tahu apa yang bisa dia lakukan, dan sangat cerdas. Gol yang dia cetak sangat penting untuk membalikkan momentum.”

Flick menegaskan kualitas Yamal sebagai pemain kelas atas meski baru berusia 17 tahun. Performa tersebut menjadi pembuktian bahwa sang pemain layak memikul tanggung jawab besar di laga penting seperti El Clasico.
Kemenangan atas Madrid membawa Barcelona hanya butuh dua poin lagi untuk mengunci gelar La Liga. Mereka bisa juara lebih cepat jika Madrid kehilangan poin saat melawan Mallorca pada Rabu mendatang.
Jika meraih gelar liga, Barcelona akan menyapu bersih trofi domestik musim ini, setelah sebelumnya menjuarai Supercopa de Espana dan Copa del Rey, keduanya dengan mengalahkan Madrid di partai final.
“Masih ada pertandingan tersisa. Ini sepak bola, semuanya bisa terjadi,” ujar Flick. “Kami dalam posisi bagus dan ingin segera mengamankan dua poin tersisa.”
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Sports Arena, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Twitter dan TikTok.